Mesin Pencari (masukkan kata kunci)

24 Februari, 2009

Surat dari Guru

Salam sayang,
Apa kabar? Semoga kalian semua selalu dalam lindungan Tuhan YME. Kesehatan dan keselamatan mudah-mudahan terus menyertai kita. Amin.
Anak-anakku yang saya banggakan, kami titip bekal kepada kalian semua dalam mempersiapkan diri menghadapi Ujian Nasional tahun 2009 ini, yang menurut khabar yang dibawa burung itu sangat berat dan bikin nyali menjadi ciut. Mudah-mudahan apa yang akan kami sampaikan ini akan berguna dan bisa mengurangi beban kalian dalam menghadapi ujian nasional nanti.

I. Tahap Persiapan
a. Siap Akademis dan siap Mental

  • Belajar lebih giat, disertai do’a (lakukan sholat malam dan puasa).
  • Perbanyaklah mengerjakan bank soal yang ada (boleh pinjam di Perpus. Bu Rin dan Bu Wiwik siap membantu).
  • Mintalah do'a restu kepada orang-orang terdekat yang lebih tua.

b. Persiapan Fisik

  • Jaga kesehatan, jangan sampai sakit.
  • Makan teratur n olah raga, e..it, jangan diporsir ya.
  • Kurangi nonton TV, begadang dan cangkruk yang tak bermanfaat.
  • Hentikan kluyuran yang tak berguna

II. Tahap Pelaksanaan (Siap Teknis)

  1. Siapkan pakaian, mulai baju sampai sepatu dan cek kendaraan (sepeda) jauh hari sebelumnya
  2. Siapkan peralatan ujian dengan lengkap (pensil 2B, rautan/premes, karet penghapus dan bulpoin dan jangan lupa kartu peserta). Untuk pensil usahakan 2 buah, sebagai cadangan.
  3. Datang lebih awal, jangan terlambat, bisa grogi lho ! Yang satu ini tidak boleh ketinggalan lho, sebelum berangkat “Minta restu Orang Tua”
  4. Usahakan sudah sarapan, biar tidak semaut. Tidak ada salahnya minum minuman penambah energi biar badan dan pikiran lebih fress. Oke !
  5. Pakaian lengkap dan rapi. Jangan lupa mandi dan sikat gigi. Kalau punya parfum, sez….sez….sez……. He… he….he …. Biar wangiiii…..gitu looh.
  6. Setelah bel berbunyi, segeralah masuk ruang ujian dengan tertib.
  7. Tanyakan kepada pengawas ujian kalau ada hal-hal yang kurang jelas. Jangan tacuttt, apalagi malu … hik-hik-hik. Katanya “Malu bertanya sesat di jalan”, daripada malu-maluin.
  8. Jaga nama baik kamu dan sekolahmu, jangan melakukan tindakan yang memalukan (example : ngrepek, gaduh, mengacuhkan pengawas ujian dan lain-lain). Pikir dulu sebelum bertindak. Setuju ! Pasti Oye.

III. Strategi/Kiat mengisi LJUN (Lembar Jawaban Ujian Nasional) dan menjawab soal.

  1. Jaga hati dan pikiran tetap rileks.......jangan tegang, nanti malah dak bisa berfikir.
  2. Pengisian Identitas (Nama, Nomor Peserta, Mata Pelajaran dll) harus teliti dan benar n jangan tergesa-gesa
  3. Tulisan dan esek-esek eh…. maaf usuk-usuk, usahakan sehitam mungkin dan harus memenuhi lingkaran atau kotak yang tersedia, tetapi tidak boleh "njlebret" keluar dari kotak atau lingkaran tersebut.
  4. Untuk tulisan, gunakan huruf “BALOK” dan jelas terbaca.
  5. Baca setiap soal dengan teliti.
  6. Perhitungkan waktu, jangan terpaku terlalu lama pada soal-soal yang sulit. Apalagi bengong n melongo, bisa berabe lu!
  7. Kerjakan semua soal jangan sampai ada yang ketinggalan. Pilihlah soal yang mudah dulu baru kerjakan soal yang sulit, dengan target :
  • Matematika dan IPA : minimal betul 22 nomor
  • Bhs. Indonesia dan Inggris : minimal betul 28 nomor
8. Teliti kembali semua identitas dan jawaban, sebelum kamu meninggalkan ruang ujian.
Ingat : “Nasibmu berada di tanganmu” Manfaatkan waktumu sebelum terlambat. Nanti nyesal lho, baru tahu rasa.
Pepatah mengatakan “Sesal dahulu pendapatan, sesal kemudian tiada berguna” itu kata bu guru yang uu…ayu.
Bapak n bu guru turut mendo’akan “Semoga kalian semua LULUS, nak”
Salam sukses selalu. Amin.



Trenggalek, Maret 2009
Dari gurumu
Yang menyayangimu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar